Tips Jitu Memilih Asuransi Sewa Mobil Jakarta

Tips Jitu Memilih Asuransi Sewa Mobil Jakarta

Mobil merupakan aset yang sangat berharga untuk sebuah bisnis sewa mobil Jakarta. Sebab, mobil menjadi tumpuan berjalannya bisnis tersebut. Jika mobil mengalami kerusakan atau bahkan hilang, maka bisnis juga terpengaruh sangat besar. Oleh karena itu, asuransi bisa dibilang menjadi sesuatu yang penting untuk melindungi aset kendaraan yang anda miliki.

Tips Memilih Asuransi yang Cocok Untuk Mobil Rental

1. Mengetahui Keuntungan Produk Asuransi Secara Rinci

Tips Jitu Memilih Asuransi Sewa Mobil Jakarta

Asuransi kendaraan bertujuan memberikan perlindungan dan jaminan untuk kendaraan dari berbagai resiko yang mungkin terjadi dan menyebabkan kerugian kepada pemilik kendaraan tersebut, seperti hilang, rusak karena kecelakaan, bencana alam, dan lain-lain. Anda akan memperoleh jaminan untuk kendaraan yang mengalami musibah tersebut.

Hal itu akan membuat anda lebih terbantu dan tidak mengalami kerugian 100 persen. Tentunya, anda juga tidak ingin jika mengalami kerugian karena hal-hal yang tidak diinginkan. Asuransi mobil sangat penting untuk bisnis sewa mobil Jakarta karena mobil rental memiliki resiko yang lebih besar untuk mengalami kerusakan atau kehilangan.

Dalam memilih asuransi, sebaiknya anda mempertimbangkan dengan baik supaya asuransi yang anda pilih dapat berguna dengan maksimal. Terdapat dua pilihan asuransi, yaitu All Risk dan TLO atau Total Loss Only. Secara singkat, asuransi All Risk akan menjamin secara penuh dari kerusakan apa pun yang dialami oleh mobil anda, baik itu kerusakan kecil atau besar.

Sementara itu, asuransi TLO hanya bisa diklaim jika mobil mengalami kerusakan di atas 75 persen atau kehilangan. Anda perlu mengetahui keuntungan apa saja yang dimiliki oleh masing-masing asuransi tersebut. Sebab, tiap asuransi pasti memiliki keuntungan dan kekurangan yang berbeda-beda.

Dengan mengetahui keuntungan dan kekurangannya, anda bisa mempertimbangkan dengan kebutuhan kendaraan anda, apakah perlu yang All Risk atau cukup TLO. Dengan demikian, kerugian bisnis sewa mobil Jakarta yang mungkin terjadi karena memilih asuransi yang tidak tepat bisa dihindari.

2. Menyesuaikan dengan Kebutuhan Kendaraan

Setelah mengetahui apa saja keuntungan dari asuransi tersebut, langkah selanjutnya yang perlu anda lakukan adalah mengecek kondisi kendaraan. Mulai dari mesin, body mobil, usia, dan hal lain yang dianggap perlu untuk dipertimbangkan. Jika anda sudah mengetahui kondisi mobil dengan baik, maka anda bisa menentukan pemilihan asuransi dengan lebih tepat.

Jika mobil rental masih baru atau semua bagiannya masih dalam kondisi baik, maka anda bisa memilih asuransi All Risk agar setiap kerusakan mobil dalam ditanggung oleh asuransi. Namun, jika mobil sudah cukup tua dan kondisinya mengalami banyak penurunan, anda bisa memilih asuransi TLO. Sebab, biaya perbaikan mobil keluaran lama biasanya lebih murah daripada mobil baru.

3. Melakukan Perbandingan Produk

Untuk mendapatkan harga dan kualitas terbaik, anda bisa melakukan perbandingan produk yang sama dari satu asuransi dengan asuransi lainnya. Meskipun produk yang ditawarkan sama, namun tiap perusahaan asuransi pastinya memiliki kebijakan yang berbeda. Sudah menjadi hal yang lumrah jika sebuah perusahaan memberikan pelayanan lebih untuk menggaet minat konsumen.

Anda bisa mempelajari apa saja layanan yang diberikan oleh suatu produk asuransi untuk menunjang pilihan tepat asuransi sewa mobil Jakarta. Ada beberapa cara yang bisa anda lakukan, seperti mendatangi perusahaan asuransi tersebut atau mengeceknya melalui platform online resmi mereka. Dengan melakukan perbandingan, anda bisa mengetahui perusahaan yang lebih tepat.

Selain dengan cara di atas, anda juga bisa meminta rekomendasi dari rekan atau kenalan anda yang sudah mendaftarkan kendaraan mereka ke perusahaan asuransi. Anda bisa meminta testimoni nyata dari mereka sebagai bahan pertimbangan dalam memilih asuransi yang tepat. Biasanya, testimoni yang langsung dirasakan oleh pengguna akan lebih sesuai dengan keadaan sebenarnya.

4. Menyesuaikan dengan Kemampuan

Ketika mendaftarkan mobil rental ke perusahaan asuransi, maka anda memiliki kewajiban untuk membayarkan premi. Premi ini memiliki besaran yang berbeda-beda, tergantung dari produk yang anda pilih dan manfaat apa saja yang akan anda peroleh. Produk asuransi dengan manfaat dan layanan terbaik tentunya juga membutuhkan biaya lebih besar.

Untuk itu, penting bagi anda supaya memperhatikan dengan baik pilihan asuransi tersebut. Jangan sampai produk asuransi yang anda pilih justru memberatkan di kemudian hari karena tanggungan premi yang berada di luar kemampuan finansial anda. Tidak perlu memaksakan untuk menggunakan asuransi dengan layanan terbaik jika budget anda terbatas.

Sebab, asuransi bukan menjadi satu-satunya bentuk perlindungan yang bisa dilakukan untuk kelanjutan bisnis sewa mobil Jakarta. Anda bisa melakukan perlindungan mandiri dengan cara berkendara secara baik dan aman. Meskipun anda menggunakan asuransi dengan layanan biasa, namun tetap berjalan dan tergunakan dengan maksimal.

Selain itu, anda juga bisa memberlakukan kebijakan kepada para konsumen agar menjaga mobil dengan baik. Jika tidak, maka kerugian yang terjadi akan dibebankan kepada konsumen. Ketiak ada konsumen yang ingin menyewa mobil, anda juga bisa meminta identitas selengkap mungkin agar lebih mudah melakukan penelusuran saat terjadi hal yang tidak diinginkan.

5. Memilih Perusahaan Asuransi yang Kredibel

Tidak hanya produk asuransi yang harus diperhatikan, kredibilitas sebuah perusahaan asuransi juga harus anda pertimbangkan. Banyak perusahaan asuransi yang tersebar di Jakarta, sehingga anda perlu melakukan penyeleksian perusahaan mana yang paling cocok untuk digunakan.

Anda bisa melakukan survei ringan untuk mengetahui apakah layanan yang diberikan oleh perusahaan tersebut dapat dipercaya dan bagaimana reputasinya di tengah masyarakat. Hal tersebut menjadi salah satu tolok ukur terkait dengan layanan yang diberikan oleh perusahaan kepada para konsumennya, termasuk untuk bisnis sewa mobil Jakarta yang anda kelola.

Selain itu, anda bisa mencari informasi secara online melalui situs resmi perusahaan yang bersangkutan atau di berbagai forum online tentang rasio keluhan pelanggan. Jika keluhan yang diatasi oleh perusahaan semakin tinggi, maka anda bisa mempertimbangkan perusahaan tersebut untuk dipilih. Hal ini menunjukkan perusahaan memberikan layanan yang terbaik bagi konsumen.
Bengkel rekanan perusahaan juga bisa anda jadikan pertimbangan, apakah perusahaan tersebut memiliki banyak bengkel rekanan di berbagai tempat. Sebab, adanya bengkel rekanan anda memberikan kemudahan jika terjadi sesuatu dengan mobil di tengah jalan. Selain itu, pertimbangkan juga tentang perusahaan yang menyediakan layanan call center 24 jam.

Dengan adanya call center 24 jam, anda akan lebih mudah untuk menghubungi pihak asuransi jika terjadi kecelakaan atau kehilangan mobil. Terlebih jika perusahaan tersebut memiliki fasilitas mobil ambulans, mobil derek, dan mobil pengganti yang bisa anda gunakan selama mobil rental masih berada di bengkel untuk diperbaiki. Anda akan lebih nyaman dengan fasilitas tersebut.

Memilih perusahaan dan produk asuransi bukanlah hal yang sulit, hanya saja membutuhkan kehati-hatian agar benar-benar sesuai dengan kebutuhan kendaraan. Pemilihan yang dilakukan dengan cermat akan memberikan manfaat yang lebih banyak dan tepat untuk kendaraan. Hal itu akan menghindarkan anda dari resiko kerugian, baik secara waktu maupun finansial.

Asuransi Untuk Rental Mobil, All Risk atau TLO?

Asuransi Untuk Rental Mobil, All Risk atau TLO?

Mobil merupakan aset yang berharga untuk usaha rental mobil, sehingga kondisinya harus terus dijaga dan tetap terawat dengan baik. Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh pemilih sewa mobil Jakarta adalah mendaftarkan mobil rentalnya ke perusahaan asuransi. Namun sebelum itu, ada baiknya untuk mengetahui jenis asuransi apa yang harus dipilih. Simak ulasan berikut.

Pentingnya Asuransi Untuk Rental Mobil di Jakarta

Jalan raya memiliki banyak kemungkinan dan resiko yang bisa membahayakan, seperti kecelakaan. Pasalnya, kecelakaan yang terjadi tidak selalu disebabkan oleh pengendara mobil, tetapi juga kelalaian dari orang lain. Terlebih di kota besar seperti Jakarta yang lalu lintasnya begitu padat dan banyak kendaraan lalu lalang.

Bahkan, kecelakaan lalu lintas merupakan pembunuh terbesar ketiga di Indonesia menurut catatan WHO. Hal ini menunjukkan bahwa resiko kematian dan kerusakan kendaraan di jalan raya Indonesia cukup besar. Faktor yang paling berpengaruh adalah kelalaian saat berkendara. Tidak jarang juga jatuh korban karena pengendara yang ugal-ugalan.

Oleh karena itu, penting untuk mendaftarkan mobil ke perusahaan asuransi supaya ada jaminan jika terjadi kerusakan atau hal lainnya. Hal ini juga tidak lepas dari mobil sewaan yang justru memiliki lebih banyak kemungkinan, seperti hilang atau dibawa kabur oleh penyewa. Namun, masih banyak orang yang bingung dengan pilihan asuransi mobil.

Pasalnya, ada asuransi All Risk dan TLO (Total Loss Only) yang bisa dipilih oleh pemilik sewa mobil Jakarta. Untuk itu, anda harus mengerti terlebih dahulu apa perbedaan keduanya, termasuk apa saja yang akan di-cover dan bagaimana perhitungan preminya. Dengan demikian, anda bisa menjatuhkan pilihan ke jenis asuransi yang tepat.

Perbedaan Asuransi Mobil TLO dan All Risk

1. Asuransi TLO

Asuransi Untuk Rental Mobil, All Risk atau TLO?

Asuransi Total Loss Only (TLO) merupakan jenis asuransi mobil yang hanya dapat diklaim jika terjadi kehilangan total. Kehilangan total di sini maksudnya adalah kerusakan mobil di atas 75 persen, perampasan, atau kehilangan. Artinya, jika kerusakan mobil yang anda alami kurang dari 75 persen, maka anda tidak akan mendapatkan ganti rugi atas kerusakan tersebut.

Persentase ini diambil karena mobil tersebut sudah dipastikan tidak dapat digunakan kembali akibat kerusakan yang sangat parah. Pemilik sewa mobil Jakarta juga harus tahu tentang tarif premi asuransi TLO. Berdasarkan Surat Edaran OJK Nomor 6 Tahun 2017, tarif premi untuk asuransi TLO di wilayah 2 yang meliputi DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten diatur sebagai berikut.

Untuk kategori 1, uang pertanggungan sebesar kurang dari sama dengan Rp 125 juta dengan tarif batas bawah 0,65 persen dan batas atas 0,78 persen. Uang pertanggungan kategori 2 sebesar lebih dari Rp 125 juta hingga Rp 200 juta dengan tarif batas bawah 0,44 persen dan batas atas 0,53 persen.

Tarif batas bawah dan batas atas kategori 3 adalah 0,38 persen dan 0,42 persen dengan uang pertanggungan lebih dari Rp 200 juta sampai Rp 400 juta. Untuk kategori 4, uang pertanggungan sebesar lebih dari Rp 400 juta hingga Rp 800 juta dengan tarif batas bawah 0,25 persen dan batas atas 0,30 persen.

Kemudian, uang pertanggungan untuk kategori 5 adalah lebih dari Rp 800 juta dengan tarif batas bawah 0,20 persen dan batas atas 0,24 persen. Untuk contoh perhitungan preminya, misal anda memiliki mobil Toyota Avanza seharga Rp 210 juta. Dengan harga sekian, berarti mobil anda masuk ke dalam kategori 3.

Premi yang harus anda bayarkan selaku pemilik sewa mobil Jakarta dihitung dengan mengalikan rate asuransi dengan harga mobil, sehingga 0,38% x Rp 210 juta menghasilkan Rp 798 ribu. Itulah jumlah biaya yang harus anda keluarkan untuk asuransi TLO. Biaya ini masih akan ditambah dengan biaya polis, materai, administrasi, dan biaya lainnya.

Asuransi TLO ini cocok untuk anda yang memiliki dana terbatas karena tarif preminya jauh lebih murah daripada asuransi All Risk. Namun, yang menjadi kekurangan asuransi ini adalah hanya dapat diklaim untuk tingkat kerusakan di atas 75 persen atau kehilangan. Jika mobil anda mengalami rusak ringan, maka anda harus menyediakan sendiri biaya perbaikannya.

2. Asuransi All Risk

Berbeda dengan asuransi TLO yang hanya dapat diklaim untuk kerusakan parah saja, asuransi All Risk mencakup seluruh masalah yang ada pada mobil, mulai dari kerusakan ringan, berat, hingga kehilangan. Bahkan, anda bisa mengklaim asuransi All Risk untuk lecet pada mobil. Namun, asuransi ini memiliki tarif premi yang cukup tinggi.

Berikut tarif premi dari asuransi All Risk yang harus diketahui pemilik sewa mobil Jakarta. Untuk kategori 1, tarif batas bawah sebesar 3,26 persen dan batas atasnya 3,59 persen. Kategori 2 memiliki tarif batas bawah 2,47 persen dan tarif batas atas 2,72 persen. Tarif batas bawah dan atas untuk kategori 3 adalah 2,08 persen dan 2,29 persen.

Kemudian, untuk kategori 4 batas bawahnya 1,20 persen dan batas atas 1,32 persen. Untuk kategori 5, tarif batas bawah 1,05 persen dan batas atas 1,16 persen. Untuk uang pertanggungannya sama dengan sebaran pada asuransi TLO. Tarif premi di atas berlaku untuk wilayah 2 yang meliputi DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
Jika anda memilih asuransi All Risk untuk keamanan mobil rental anda, maka anda akan membayar tarif premi sebesar 2,08% x Rp 210 juta sama dengan Rp 4.368.000,00. Biaya ini tentu sangat jauh lebih tinggi dari asuransi TLO, belum lagi ditambah biaya administrasi, biaya polis, dan lain-lainnya.

Kombinasi Polis Asuransi All Risk dan TLO
Biasanya, perbedaan biaya yang terlalu jauh membuat para pemilik sewa mobil Jakarta kebingungan harus memilih yang mana. Jika memilih asuransi TLO, maka kerusakan yang tidak mencapai 75 persen tidak dapat diklaim dan harus menyediakan dana sendiri. Namun, jika memilih yang mahal khawatir jika asuransinya hangus.

Sebab, proteksi asuransi hanya berlaku selama satu tahun saja walaupun premi asuransi hanya dibayarkan 1 kali. Masing-masing jenis asuransi memiliki keuntungan dan kekurangan, sehingga ada beberapa orang yang bertanya-tanya apakah polis asuransi TLO dan All Risk dapat dikombinasikan. Anda tidak perlu khawatir karena asuransi TLO dan All Risk bisa dikombinasikan.

Jika mobil yang akan anda asuransikan baru keluar dari showroom, maka anda bisa memilih asuransi All Risk pada tahun pertama dan kedua. Sebab, mobil baru biasanya memerlukan biaya perbaikan lebih besar untuk kerusakan kecil. Di tahun ketiga dan seterusnya, anda bisa membeli polis TLO untuk asuransi mobil anda.

Dalam memilih asuransi yang tepat, anda harus mempertimbangkan tentang beban finansial dan resiko kerusakan yang mungkin terjadi. Dengan pertimbangan yang matang, asuransi yang anda ajukan untuk bisnis rental mobil akan tersalurkan secara optimal. Dengan demikian, asuransi tersebut tidak akan sia-sia.